Senin, 08 Februari 2016

ANGGREK BULAN (Phalaenopsis Amabilis)

     ANGGREK BULAN termasuk salah satu bunga Nasional dengan perawatan yang relatif mudah. Phalaenopsis berasal dari bahasa Yunani yaitu"plaenos"yang artinya kupu-kupu dan"opsis"yang berarti melihat. Anggrek bulan banyak terdapat di negara-negara seperti Filipina, Malaysia, Singapura,dll.
Anggrek bulan biasa hidup dengan cara menempel pada batang atau cabang pohon di hutan-hutan dan tumbuh subur hingga 600 meter diatas permukaan laut.


    Anggrek bulan termasuk dalam tanaman anggrek monopodial yang menyukai sedikit cahaya matahari sebagai penunjang hidupnya. Adapun ciri-cirinya yaitu daunnya berwarna hijau dengan bentuk memanjang. Akar-akarnya berwarna putih dan bulat memanjang serta terasa berdaging. Bunganya memiliki sedikit keharuman dengan waktu mekar yang lama serta tumbuh hingga diameter 10 cm lebih.
    Pada dasarnya menanam anggrek bulan tidaklah sulit namun dibutuhkan"KESABARAN"dan fokus serta perhatian yang tinggi, yang terpenting adalah akarnya tidak rusak, draenase lancar dan tanaman tidak goyang.
    Membudidayakan anggrek bulan harus tahu dan faham betul tempat dan habitatnya, bagaimana lingkungannya, seberapa kebutuhan air dan cahayanya. Banyak kasus yang memaksakan penanaman anggrek pada daerah yang kurang sesuai sehingga pertumbuhan dan bunga yang dihasilkan tidak akan maksimal.
    Syarat tumbuh anggrek bulan membutuhkan intensitas cahaya antara 20%-50% dengan suhu antara 18 dercel-29 dercel serta kelembaban antara 70%-80%. Media tanam bisa dengan sabut kelapa, pakis rajang dan moss. Umumnya media yang banyak digunakan adalah dengan media sabut kelapa karena sabut kelapa memiliki aerasi yang baik dan dapat menyimpan air serta memiliki pH yang cocok untuk tanaman yaitu 5,5-6,5.
    Untuk penanaman bibit anggrek, potong yang telah berusia 1 tahun atau daunnya sudah mencapai 1 cm dan sudah muncul2-3 helai akar. Anggrek dikeluarkan dari botol menggunakan kawat yang dibengkokkan pada bagian ujungnya lalu ditanam di dalam pot plastik. 3 bulan kemudian tanaman dipindah ke dalam pot yang lebih kecil ukuran 8 cm-10 cm dan ditanami 3-5 tanaman. Pot diisi 2/3 bagian, kemudian masukkan larutan fungisida 2 ml/l dan larutan pupuk organik 2 ml/l. Setelah 3 bulan lakukan pemindahan tanaman (repotting) ke dalam pot yang lebih besar yaitu ukuran 18 cm dan ditanami 1 tanaman saja. Dan media diganti setiap 6-8 bulan sekali.
    Pemeliharaan anggrek bulan harus dengan melakukan penyiraman sehari sekali, jika suhu siang hari terlalu tinggi maka bagian bawah rak dan lantai disiram. Pemupukan dilakukan 7-10 hari sekali dan dilakukan pada pagi atau sore hari. Pupuk yang digunakan adalah pupuk organik karena disamping ramah lingkungan juga mengandung unsur hara yang kompleks.
    Hama dan penyakit yang menyerang antara lain semut, kumbang, siput/ keong dan dapat dikendalikan dengan insektisida. Sedangkan penyakit yang menyerang adalah fungi (jamur) yang disebabkan oleh cendawan yang dikendalikan dengan fungisida. Bakteri dapat dikendalikan dengan bakterisida dan virus yang dikendalikan denganvirusida atau dilakukan dengan cara mekanis yaitu membakar tanaman yangterserang dan mencegah pelukaan mekanis dengan alat yang tidak steril. (Jet Orchid)

1 komentar:

  1. mas,,, kalo tempat saya ini kan di Daerah Kalsel, ini termasuk DTR jg kah ??

    BalasHapus